You /Soft and only/Lost and lonely

Strange as angels /Dancing in the deepest oceans
Twisting in the water /You’re just like a dream … the cure-just like heaven

Akhirnya kau mesti menyerah, pergi meninggalkanku setelah dokter mengoperasi Jantungmu! Dua kaki patah sudah berhasil diselamatkan, tetapi bagaimana dengan dua ginjal dan jantungmu yang nyaris hancur itu? Kau tak nampak pucat pada menit terakhir sebelum ajal menjemputmu. Pun aku tak menguasai pertanda pada ruangan itu: Ruangan kotak persegi dengan dinding putih, bilik-bilik berpenyekat kain putih, perawat-perawat berbaju putih, bunyi nafas tersenggal pada jalur-jalur selang oksigen, tabung-tabung, aroma infus, percakapan yang ditekan dan dirimu yang mencoba tersenyum.

“Ini sudah seperti surga, kawan” katamu pada sebuah buku yang kau tulis. Pada buku itu adalah amsal dirimu sendiri. Seorang diri pada sebuah pantai, pasir-pasir yang bergerak pelan, aroma garam, senja yang hampir tenggelam, camar camar yang bergerak ngungun, nyiur kelapa dan kedua tanganmu yang bersedeku seakan-akan kau adalah bagian dari ketenangan pantai itu.

Selamat jalan kawan, ke duniamu